Dampak dari tulisan Si Mungil Yang Membuatku Kembali Betah Berada Di Kamar yang sudah mengubah kebiasaanku sehari-hari. Beberapa bulan sudah kulalui dengan lebih banyak waktu bermanfaat di rumah, yang lebih baik dari sekedar duduk dengan segelas teh hangat di depan layar televisi.

Gambar ilustrasi : belajar bersama dengan keluarga

Dibalik kebutuhan internet dari seorang blogger, admin social media, dan utamanya owner dan marketing Kekida.com yang tentunya harus tetap terkoneksi dengan internet guna menjaga binis lancar, aku juga seorang kakak dari adik-adik sepupuku di rumah.

Kebiasaan sebelumnya yang memaksaku berada di luar, kini banyak di rumah yang membuat aku lebih sering bertemu dengan mereka, dua sepupu lelaki dan seorang perempuan yang penyayang.

Mengantongi Mifi Andromax M3Z Smartfren 4G dengan internet cepat membuatku selalu di lendotin (dekati manja) oleh kedua adik lelakiku. Yang mana mereka sudah mendapat izin terbatas menggunakan Smartphone dan notebook untuk kebutuhan tugas sekolah. Padahal banyakan main gamenya dari pada belajar.

Kelakuan dua jagoan di rumah ini kadang bikin saya jengkel juga, selalu bikin kuota internet cepat habis. “Enak pakek wifi bang yuha, kencang. Nonton youtube gak macet-macet kayak punya ayah”. Gimana gak jengkel coba, baru isi paket internet, eh di pake download dan youtube-an. Trik gonta ganti password wifi pun digunakan untuk mengamankan paket.

Kadang mereka enggan menyapa saat melihat wajahku yang ketat karena smartphone mereka tau-tau tidak dapat terhubung ke mifi-ku. Bisa apa mereka tanpa koneksiku, benar boleh pakai smartphone tapi tetap gak di kasi paket internet sama ummi-nya. Kadang melihat ketakutanya membuat aku tertawa kecil dalam hati.

Mereka tidak akan berani minta password baru mifinya, karena aku pasti bertanya “Mau ngapain?” klo jawabannya mau main game ini bang, atau mau nontong ini, jawabanku mereka sudah tau dan sangat singkat. “No”.

Punya adik-adik cerdas kaya mereka membuat mereka tidak akan kehabisan akal untuk bisa dapatkan password mifiku.

Trik merayu dengan dalih mengerjakann tugas selalu di pakai. Klo bicara tugas sekolah ya aku bisa apa? Ini lah yang memang aku tunggu dari mereka, memanfaatkan internet cepat sebagai media belajar. Meski aku paham kadang ini trik mereka sebagai pembuka main game, abangnya yang tentunya cerdas ini juga gak kehabisan akal.

“Oh tugas? Ya udah sini kita ngerjainnya sama-sama”.

Keakraban bersama Keluarga ketiga adik sepupu cerdas dan istriku.

Membuat mereka duduk bersama dengan laptop masing-masing tentunya bersamaku tentunya akan lebih terawasi. Mulai terlihat tanda-tanda akan mulai main game, tinggal bilang aja. “Oh, pengen di blok ya?”

Trik sesederhana ganti password model wifi Smartfren 4G memang bisa berdampak positif bagi keluarga. Keakraban dengan adik yang selama ini hanya selalu ketemu di saat waktu mau tidur saja bisa berubah drastis. Pola belajar yang lebih terawasi mmemmbuat prestasi belajar lebih baik. Sejalan lah dengan visi Mencerdaskan Indonesia Bersama Smartfren 4G.  Yang signalnya Smartfren 4G 100% bener-bener 4G. Cerdas, sesederhanya pakai modem wifinya smartfren, tapi bisa bikin prestasi belajar meningkat.

Kini aku memang sudah tidak tinggal lagi bersama ketiga sepupuku itu. Aku baru saja menikah dan tinggal di rumah yang baru, dengan cerita baru, kebiasaan baru, petualangan baru dan dengan teman setia yang baru, istriku.

Meskipun banyak hal yang berubah, modem wifinya tetap sama, si mungil Mifi Andromax M3Z Smartfren 4G LTE.

Dampaknya juga sama, bikin istri gak mau jauh-jauh dari suami. “Abang jangan jauh-jauh, nanti wifinya enggak konek :D”. Kadang bikin dumel, dekat-dekat samaku Cuma karena perkara “WIFI”.

Sekian ceritaku, salam iniyuha yang baru saja menikah.