D’Raja Coffee Dari Kopi Tiam Menuju Coffee Class Menggurita Ke Waralaba
12:05 PMD’Raja Coffee - Dari Kopi Tiam Menuju Coffee Class, Menggurita Ke Waralaba | KATAKANLAH bagi hampir seluruh umat, pada trend setter kini, suasana dan citarasa dari sebuah tempat tongkrongan harus berjalan beriringan. Artinya, jika sebuah tongkrongan hanya mendewakan citarasa, maka pelanggan tetap akan merasa ada yang kurang. Apalagi saat ini swafoto (selfie foto) kian digandrungi oleh seluruh umat segala jenis usia ketika hendak mencari berbagai destinasi tongkrongan baik bagi keluarga maupun bagi relasi.
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
Adapun biji kopi yang paling dikenal dan dikonsumsi orang sedunia, secara umum ada dua spesies yakni kopi arabika dan kopi robusta. Di Indonesia antara tahun 1696-1699, tanaman kopi awalnya hanya bersifat coba-coba, tetapi karena hasilnya memuaskan dan dipandang VOC menguntungkan, VOC menyebarkannya ke berbagai daerah agar ditanam. Pertengahan abad ke-17, VOC mengembangkan area tanaman kopi arabika di Sumatera, Bali, Sulawesi, dan Kep.Timor. Kecamatan Pakantan di Mandailing Natal, adalah daerah perkebunan kopi arabika pertama milik VOC di Sumatera saat itu. Kemudian kopi arabika dibawa ke Tapanuli Utara (Lintong Nihuta dan sekitar Danau Toba) dan dataran tinggi Gayo (Aceh Tengah).
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
Biji kopi yang pertama kali digunakan adalah biji kopi Toraja yang disajikan dengan metode manual brew. Dari sinilah nama D’Raja Coffee dibentuk. Drip Toraja Coffee disingkat menjadi D’Raja Coffee. Seiring berjalan waktu, melihat bahwa biji kopi Arabika tak kalah nikmat, perlahan biji kopi Arabika mendominasi menggantikan biji kopi Toraja di D’Raja Coffee. Lagi-lagi konsistensi dua bersaudara Rudy dan William dalam meracik kopi ternyata menuai penetrasi. Tak heran, saat D’Raja Coffee melebarkan ekspansi di Jalan Bandara Kuala Namu (tepat di depan Hotel Wings), gerai ini kian menjadi incaran yang selalu dipadati setiap tamu yang baru turun dari bandara menuju Medan atau sebaliknya.
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
Tak hanya para pecinta kopi yang ingin terjun langsung sebagai pegiat industri kopi, para eksekutif yang ingin belajar membuat kopi juga berlomba mencemplungkan diri di D’Raja Coffee untuk belajar, mulai dari membuat Espresso sampai Latte Art. Meski tak pernah dibuka resmi, Kelas Kopi di D’Raja Coffee terus bergulir menghasilkan calon-calon barista andal yang siap bersaing di kancah internasional maupun para para pegiat kopi pemula.
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
Berlanjut kemudian, persistensi dan konsistensi ini juga mengantarkan D’Raja Coffee menjadi brand yang dilirik sebagai industri waralaba yang menjanjikan di Kota Medan. Kehadiran awalnya sebagai kopi tiam semakin diperhitungkan. Dalam kurun waktu setahun selama 2018, ekspansi coffee shop ini mencapai 3 gerai dalam setahun, yakni D’Raja Coffee Palembang di Kota Palembang, D’Raja Coffee Centrium di Jl. Brigjend Katamso, dan D’Raja Coffee Gatsu yang terbaru di Jl. Gatot Subroto. Alhasil kini sudah ada enam gerai D’Raja Coffee di Pulau Sumatera.
Pegiat industri bisnis food and beverage kian melirik dan menilai setiap gerai D’Raja tak hanya berhasil memikat hati setiap pecinta kopi namun juga penikmat kuliner. Itu sebabnya, setiap kali Anda bertandang ke D’Raja Coffee, berbagai penganan dan kudapan Nusantara maupun internasional bisa Anda temukan dalam menunya. Selain menyuguhkan rasa-rasa nikmat dalam setiap masakan, D’Raja Coffee juga berhasil membuat pelanggannya betah berlama-lama di dalam karena suasana yang diusung di setiap gerai.
Adapun gerai yang baru dibuka di awal Desember, yakni D’Raja Coffee Gatsu, hadir dengan sentuhan yang sedikit berbeda. Gerai ini mengusungkan sajian seafood sebagai penganan andalannya selain kudapan ringan yang sudah lazim menemani seduhan kopi. Dengan konsep tersebut, maka sangat mudah ditebak bahwa kehadiran gerai keenam ini tak hanya sekedar menawarkan suasana cengkerama bagi penikmat kopi dan penganannya, namun lebih dari itu agar pengunjung dan pelanggannya bisa menikmati berbagai sajian Nusantara dalam balutan seafood yang dikemas sebagai penganan keluarga.
Jadi ketika melipir ke mari, maka Anda akan menemukan beberapa menu yang tidak akan dijumpai di gerai D’Raja Coffee lain, seperti ikan Gurami, Kerapu, Bawal, Udang, Kakap, Cumi, Iga, bahkan ragam tumisan sayur dalam berbagai racikan. Penganan berat ini memang sengaja dihadirkan di D’Raja Coffee Gatsu mengingat semakin tingginya minat warga Kota Medan dalam berkuliner ria.
Meski baru dibuka, kehadiran gerai ini sudah tercium ramai. Tak heran, pengunjung dan pelanggan yang sudah mengenal betul cita rasa dan racikan D’Raja Coffee tak perlu mengulur waktu untuk segera menyambangi gerai ini saat baru beroperasional awal Desember 2018 kemarin. Kendati konsep penganan yang diusung adalah seafood, para pengunjung dan pelanggan tak perlu cemas saat merogoh kantong, sebab harga yang digadang cukup bersahabat, mulai dari Rp 15.000 per porsinya.
![]() |
D’Raja Coffee Jl. Gatot Subroto. Medan |
1 komentar
10 SITUS RECOMMEND NONTON STREAMING FILM BIOSKOP LK21 | INDOXXI | LAYARKACA 21 | BIOSKOPKEREN | CINEMA21 |JURAGANFILM21 | BIOSKOP21 | NOBARFILM21 | DUNIA21 FREE DOWNLOAD 2019
ReplyDeletehttps://cinema21.club
https://bioskopkeren21.co
https://bioskopxxi.co
https://layarbioskop21.net
https://layarcinema.club
https://indoxx1.best
https://gudangfilm21.net
https://21cinema.club
https://bioskopindo21.com
https://nobarfilm21.co